Jadwal Imsakiyyah 1444 H Untuk Daerah Kudus
NU Kudus- Kabar bahagia diberikan kepada
santri/santriwatu di seluruh pondok pesantren bahwa PBNU mengadakan beasiswa
Kader NU ke Universitas Al Azhar 2022 tahun ini. (15/07/2022).
Berdasarkan surat pemberitahuan yang bernomor 388/B.IV.08/07/2022 berisi 1 lampiran yang ditanda tangani KH. Yahya Cholil Staquf selaku Ketua Umum PBNU, dan Drs. H. Syaifullah Yusuf sebagai Sekretaris Jenderal.
Isi surat tersebut memberitahukan apabila Pengurus Besar Nahdlatul Ulama mendapatkan kesempatan untuk mengirimkan 30 kader muda NU.
Selanjutnya akan mendapatkan beasiswa di Universitas Al-Azhar Mesir Tahun Akademik 2022/2023. Adanya pemberitahuan tersebut PBNU membuka proses seleksi beasiswa tersebut sesuai syarat yang berlaku.
Isi lampiran tersebut berisi syarat beasiswa kader Nahdlatul Ulama Di Universitas Al-Azhar Mesir angkatan kelima tahun Akademik 2022/2023 adalah persyaratan Umum, persyaratan pendaftar, dan waktu mendaftar.
Persyaratan umumnya adalah jurusan agama terdapat 20 kuota, dengan rincian meliputi; syari'ah, ushuluddin, dirasat islamiyah, dan bahasa sastra masing-masing 3 putra dan 2 putri.
Sedangkan jurusan umum terdapat 10 kuota, yang meliputi kedokteran dan teknik, tiga orang masing-masing 2 putra satu putri dengan syarat ijazah Aliyah kepeminatan IPA. Lalu bahasa dan terjemah 4 orang masing-masing 2 putra dan 2 putri.
Persyaratan pendaftar juga disertakan yakni adanya surat rekomendasi dari pengasuh pondok pesantren, PINK setempat, ijazah Aliyah baik negeri maupun swasta yang berada di lingkungan kementerian agama RI tahun 2020,2021, dan 2022.
Adapun jadwal pendaftaran dibuka mulai 14-20
Juli 2022 melalui laman online di https;/beasiswa/nu.or.id/mesir. (Mu'ayyadah).
Berdasarkan nomor 250/C.1.34/03/2022 di Jakarta 29 Sya’ban 1443 H/ 01 April 2022 M mengikhbarkan bahwa 1 ramadah jath pada hari Ahad Wage tanggal 03 April 2022 M. Ikhbar ini diumumukan kepada seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama se-Indonesia dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama se-Indonesia. (02/04/2022).
Keputusan ini didasarkan pada tim Ru’yatul Hilal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama yang berada di bawah koordinasi Lembaga Falakiyyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama pada hari jumat tangga 29 Sya’ban 1443 H 01 April 2022 M telah melakukan ru’yatul hilal di beberapa lokasi yang telah ditentukan.
Berdasarkan laporan Lembaga Falakiyyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama’ seluruh lokasi tidak berhasil melihat hilal. Dengan begitu umur bulan sya’ban 1443 H adalah 30 hari atau bisa dikatakan dengan istikmal. Atas dasar istikmal tersebut dan sesuai dengan pendapat al-Madzahib al-Arba’ah, maka dengan ini Pengurus Besar Nahdlatul Ulama mngikhbarkan atau memberitahukan bahwa 1 ramadan jatuh di hari Ahad Wage, 03 April 2022 M.
Ikhbar tersebut
ditutup dengan ucapan terima kasih dan ditanda tangani oleh KH. Miftachul
Akhyar sebagai Rais Aam. KH. Ahmad Said Asrori sebagai Katib Aam, KH Yahya
Cholil Staquf sebagai Ketua Umum, dan Drs. H. Saifullah Yusuf sebagai
Sekretaris Jenderal. (Mu'ayyadah)
Bulan ramadhan menjadi momentum mendekatkan diri kepada Sang
Pencipta Allah SWT. Persiapan lahir batin dalam menyambutnya tidak luput dari
perhatian. Umat islam berbondong-bondong menggapai kemuliaan di bulan suci ini.
Saat diumumkan awal ramadhan oleh pemerintah yang jatuh pada hari Ahad Wage 03
April 2022 M berdasarkan dua metode hisab dan rukyat.
Masih ada waktu untuk lebih siap menyambut ramadhan, salah
satunya adalah berdoa di awal ramadhan. Doa tersebut diilhami dari anjuran
Rasulullah SAW untuk memohon kepada Allah SWT. Berikut ini doa Rasulullah yang
diriwayatkan oleh Imam At-Thabarani Ad-Dailami.
(Allāhumma sallimnī li Ramadhāna, wa sallim Ramadhāna lī, wa
sallimhu minnī.)
Artinya, “Ya Allah, selamatkanlah aku (dari penyakit dan
uzur lain) demi (ibadah) Bulan Ramadhan, selamatkanlah (penampakan hilal)
Ramadhan untukku, dan selamatkanlah aku (dari maksiat) di Bulan Ramadhan.”
Doa tersebut didasarkan pada catatan kecil atau syarah
singkat yang ada dalam sebuah hadis yang dikutip oleh Syekh Ibnu Hajar
Al-Haitami dalam karyanya Ithafu Ahlil Islam bi Khususiyatis Shiyam diterbitkan
di Madinah oleh Maktabah At-Thayyibah di halaman 108. Adapun hadisnya itu
adalah
وأخرج: أنه صلى الله عليه وسلم كَانَ يقول إذا دخل شهر رمضان اللَّهُمَّ سَلِّمْنِيْ لِرَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِيْ وَسَلِّمْهُ مِنِّيْ
Artinya, “Rasulullah SAW bila telah masuk bulan
Ramadhan berdoa, ‘Allāhumma sallimnī li Ramadhāna, wa sallim Ramadhāna lī, wa
sallimhu minnī,’” (HR At-Thabarani dan Ad-Dailami).
Riwayat lain menyebutkan dalam menyambut 1 Ramadhan
dianjurkan untuk berdoa berikut ini. Adapun doa berikut ini adalah permohonan
Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad adalah sebagai berikut:
وأخرج أحمد: أنه صلىالله
عليه وسلم كَانَ يقول إِذَا رَأَى الْهِلاَلَ: اللَّهُ أَكْبَرُ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ
قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ العَظِيْمِ، اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ خَيْرَ هَذَا الشَّهْرِ،
وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ الْقَدَرِ، وَمِنْ شَرِّ الْمحَشْرِ
Artinya, “Rasulullah SAW jika melihat bulan berdoa, ‘Allāhu akbaru, lā haula wa lā quwwata illā billāhil ‘aliyyil ‘azhīmi. Allāhumma innī as’aluka khaira hādzas syahri, wa a‘ūdzu bika min syarril qadari, wa min syarril mahsyari,” (HR Ahmad). (Mu'ayyadah).
Sumber:
https://islam.nu.or.id/doa/doa-awal-bulan-ramadhan-rkBAF
Hari
lahir NU yang ke-99 akan jatuh pada hari rabu malam kamis tanggal 16 Rajab 1443
H. Berkenaan dengan harlah itu, PCNU Kudus mengintruksikan doa dan khataman
qur'an.
Sesuai edaran surat nomor 0446/PC/A.I/H.07/II/22, PCNU Kudus mengimbau kepada Lembaga dan Badan otonom di lingkungan PCNU Kab. Kudus, MWCNU, PRNU, sekolah dan madrasah yang berada di bawah naungan LP. Ma'arif NU, dan Pondok Pesantren di bawah naungan RMI NU Se-Kabupaten Kudus.(15/02/2022).
Adapun
isi intruksinya adalah Istighosah tahil dan doa untuk muassis Nahdlatul Ulama
dan para pejuang NU di daerah masing masing. Khusus sekolah dan madrasah
melaksanakan upacara Peringatan Hari Lahir Ke-99 Nahdlatul Ulama pada hari
kamis 16 Rajab 1443 H/17 Februari 2022. Memasang bendera dan umbul-umbul NU di
wilayah masing-masing.(Mu'ayyadah).
Tepat hari Sabtu Kliwon tanggal 25 Jumadil Akhir 1378 H/ 26 Desember 1959 M, lalu KHR Asnawi kapundhut kehadirat Allah SWT, dalam usianya yang ke-98 tahun yang dimakamkan di sekitar area makam Sunan Kudus.
KHR. Asnawi merupakan salah satu tokoh Pendiri dan Penggerak NU berasal dari Kudus. Tidak hanya itu beliau juga dikenal sebagai pencipta syair Sholawat Asnawiyyah yang bernapaskan religius dan nasionalis.
Dalam rangka memperingati haul KHR Asnawi yang ke-64, Pondok Pesantren Raudlatuth Thalibin tepatnya di Jalan KHR. Asnawi, No.44 Bendan Kerjasan Kudus rencananya akan mengadakan dua agenda yang dapat dihadiri masyarakat umum.(27/01/2022).
Dua agenda tersebut akan dilaksanakan pada hari Jumat Wage, tanggal 28 Januari 2022 M/ 25 Jumadil Akhir 1443 H. Sore harinya pada pukul 15.30 WIB akan diadakan Tahlil umum bersama KH. Bahaudin Nur Salim atau akrab disapa Gus Baha' di kompleks makam Sunan Kudus. Malam harinya pada pukul 20.00 WIB akan ada pengajian Umum bersama Habib Jamal Ba'agil yang diselenggarakan di PP Raudlatuth Thalibin Kudus.
Momentum haul kali ini mengingatkan kembali kepada para generasi penerus agar senantiasa meneladani perjuangan seta cintanya pada agama dan juga bangsa. (May).
2. Terbukti, bahwa negara-negara maju yang mayoritas penduduknya sudah vaksinasi, maka mereka mengalami penurunan suspek dan positif covid-19 secara drastis menjadi negara yang masyarakatnya aman dan sehat. Karena itu, semua warga NU dan masyarakat luas untuk segera mendapatkan vaksinasi sesuai ketentuan yang berlaku oleh pemerintah.
Vaksinasi untuk setiap orang 2 kali dengan jarak waktu penyuntikan, dilaksanakan di rumah sakit, atau puskesmas, atau tempat-tempat penyelenggaraan vaksinasi, baik oleh NU, atau lembaga lain sesuai izin dari pemerintah.
3. Masing-masing secara pribadi maupun berjamaah untuk melaksanakan qunut nazilah pada waktu shalat dan memperbanyak doa dan istighatsah sebagai upaya spiritual memohon kesehatan dan keselamatan. Semoga Allah SWT mengabulkan doa kita amin.
Madrasah/Sekolah di LP Ma'arif NU Kecamatan Mejobo
- Peserta adalah santri
- Buku yang diresensi bertema ASWAJA dan tokoh NU
- Karya resensi diketik dengan format Microsoft Word berbahasa Indonesia, ukuran A4, Font 12, spasi 1.5, minimal 2 halaman, maksimal 4 halaman
- Karya dikirim via WA 081228228123 paling lambat 7 November 2020.
- Hadiah Utama Rp. 500.000
- 5 karya terbaik mendapatkan uang pembinaan, piagam, kuota dan dipublikasikan di website www.nukudus.or.id
- Total Hadiah Jutaan Rupiah
Categories
Stay Connected
Most Reading
-
Duet Kiai Ulil dan H Asyrofi pimpin NU Kudus Kudus, NU Online Pasangan KH Ulil Albab Arwani dan H Asyrofi Masyito oleh pese...
-
Lombok Barat, NU Online KH Ahmad Muwafiq menyampaikan bahwa Islam disebarkan para ulama ke Nusantara dengan memperhatikan bu...
-
Ketua Umum PBNU Prof dr KH Said Aqil Siradj M,A. hadir pada acara Halaqah Kebangsaan dan Pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama ...
-
Kudus, NU Online Tanggal 3 Maret kemarin, H Asyrofi Masyito terpilih menjadi Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupa...
-
PCNU Kudus, Jateng Kudus, NU Online Nahdlatul Ulama (NU) memiliki empat kekuatan yakni berupa akidah Ahlussunnah wal Jamaah (...
-
KUDUS - Kepedulian Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kudus pada pendidikan dibuktikan dengan adanya keinginan untuk mendirikan pe...